Sabtu, 14 Juli 2012

Mayat Bencong Yang Tidak DiSholatkan


Kejadiannya tahun 2002.

Jadi di daerah saya, ada yang namanya by pass (jalan antar provinsi lurus, sepi dan tanpa penerangan). Tempat tsb sering terjadi kecelakaan, namun tempat tsb juga sering dipake masyarakat sekitar dipakai rute nyubuh.. (lari pagi).
Sore itu jam 4 sore. Datang kabar kecelakaan motor dengan truk (adu kebo). Setelah ramai dan terdengan kabar, bahwa kecelakaan tsb adalah ojeg yang sedang membawa muatan (penumpang bencong). Beritanya, tukang ojegnya koma, dan dilarikan ke RS, sedangkan mayat bencong tsb meninggal. Kabarnya juga mayat tersebut tidak mempunya identitas dan sanak famili di daerah sekitar. Sang korban "tukang ojeg pun tdk bisa dimintai keterangannya (keadaan koma)".

Entah kenapa alasannya mayat bencong tsb tidak dishalatkan, namun mayat tsb dimandikan. warga sekitar pun kebingungan akan keberadaan mayat tsb. mencari familynya pun, tak kunjung tiba walaupun beritanya sudah disebar sampai pukul 9 malam.

Malam hari itu juga mayat tsb dikuburkan tanpa dishalatkan...
Warga sekitar merasa ada kejanggalan dan kecemasan, karena merasa ganjil dengan mayat yang tidak dishalatkan. Setelah semua warga pulang dari kuburan tsb dan pulang ke rumahnya masing-masing. Tidak berlangsung lama kira- kira 3 s/d 4 jam'an, Warga geger.. warga 3 orang yang sedang melakukan ronda dengan tidak sengaja melihat hantu mayat yang tadi malam baru saja dikuburkan, menampakan diri dengan "pocong" yang katanya masih ada bercak-bercak darah bekas tabrakan sore tadi.

Kontan 3 orang yg sedang ronda tsb pulang lari ke rumah. sambil teriak2.. "pocong..pocong...". warga sekitar pun gempar, mendengar orang teriak2, saat itu saya tertidur pulas akhirnya bangun. Setelah diceritain ma abang saya: "udah tidur lagi aja", namun nafas abang saya waktu itu ngos-ngosan nggak karuan. Saya pura2 tidur, sambil ngeliatin apa yg dilakukan abang saya saat itu.
Dengan rasa tidak percaya, pas waktu abang saya melihat kaca jendela.. kontan tu muka pocong ngampirin abang saya yang ngintip secepat kilat nampakin di kaca kamar saya. Ampe saya keinget "gmn" tu mayat pocong bencong tsb (amit2 jabang bayi)

Semua orang masuk dan menutup pintunya rapat2..
g ada yang berani keluar, abang saya pingsan saat itu juga, warga yang lain juga sampe ada yang kesurupan, mpe adzan subuh baru sadar.

Besoknya, warga bertemu dengan keluarga si mayat dan kembali mendoakannya. Terakhir itulah tempat saya dulu geger di santronin mayat pocong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa Komentar anda tentang post ini?

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...